Mengatasi Bullying dengan Perawatan Gigi pada Anak

Penampilan fisik menjadi cangkang bagi setiap manusia dalam bersosialisasi. Itulah mengapa banyak yang sering memperhatikan dan hal itu juga yang menjadi bahan utama seseorang melakukan bullying. Bagaimana bentuk gigi pada anak-anak menjadi salah satunya, namun dengan perawatan gigi pada anak, hal-hal seperti bullying bisa diatasi.

Cara Mengatasi Bullying melalui Perawatan Gigi pada Anak

Pada dasarnya mengatasi atau mengontrol perilaku seorang tidak bisa dilakukan oleh diri Anda sendiri, termasuk bullying terkait kekurangan fisik seseorang. Namun, bisa dimulai dengan memperbaiki diri, sehingga kekurangan tersebut menjadi kelebihan, salah satunya perawatan gigi.

Kondisi fisik gigi pada anak yang biasanya menjadi bahan bullying teman-temannya adalah gigi maju (tonggos), gigi ompong karena beberapa kondisi. Tenang saja karena masalah tersebut masih sangat bisa diperbaiki melalui perawatan gigi pada anak. Tindakan bullying atau mengolok tidaklah benar.

Sayangnya, seperti sudah dibahas sebelumnya bahwa tidak ada yang bisa mengontrol hal tersebut keluar dari mulut seseorang, bahkan anak-anak. Usaha terbaik memang memperbaiki diri, agar kekurangan fisik tersebut menjadi kelebihan, sehingga anak bisa bermain dengan hati nyaman.

Kekurangan menonjol pada gigi memang seringkali terabaikan, sehingga menimbulkan pelaku bully seenaknya menjadikan hal tersebut lelucon. Mengingat anak-anak mempunyai perasaan lebih sensitif, permasalah itu bisa menjadi pemicu alasan tidak bersemangat sekolah juga belajar.

Beberapa Perawatan Gigi pada Anak untuk Mengatasi Bullying

Tidak semua, tetapi mungkin ada sebagian anak-anak yang memang mempunyai permasalahan gigi serius dalam hal estetika atau penampilan. Salah satunya gigi maju (tonggos) atau bahkan berwarna hitam karena terjadinya karies yang serius. Berikut beberapa perawatan gigi untuk masing-masing masalahnya.

  1. Scaling Gigi Rutin untuk Anak-anak

Scaling gigi, merupakan perawatan gigi untuk membersihkan karang dan plak atau noda. Hal ini bisa dilakukan juga pada anak-anak, manfaatnya pun sangat baik. Salah satu penyebab terjadinya gigi ompong adalah perawatan gigi anak yang tidak baik, sehingga terjadi karies. Nah dengan scaling ini bisa menghindarinya.

Selain menggosok gigi secara rutin dan tidak sering memakan makanan manis, anak-anak juga diperkenankan secara rutin melakukan scaling. Untuknya waktunya lebih fleksibel, karena bisa dilakukan 1-2 tahun sekali tergantung kondisi gigi anak, jika sudah rajin dalam merawatnya kemungkinan kecil mengalami masalah.

  1. Pemasangan Kawat Gigi

Perawatan kedua ini tentu saja untuk mengatasi penampilan gigi maju atau tonggos. Kekurangan pada gigi ini penyebabnya bisa karena genetic atau keturunan, juga kebiasaan tidak baik. Salah satu bentuk fisik yang memang membuat seseorang terlihat tidak percaya diri, terutama pada anak-anak.

Tenang saja, karena Anda bisa melakukan perawatan pemasangan kawat gigi. Rekomendasi klinik gigi pemasangan kawat gigi untuk anak adalah Tooth Arts, sudah ditangani dengan dokter spesialis, dr. Rizqi Aulia Dipl. Clin. Ort, sehingga masalah gigi tonggos bisa mundur dan rapi secara tersistem perawatannya.

  1. Fluoride Gigi

Perawatan fluoride gigi ini adalah mengoleskan fluoride pada permukaan gigi untuk melindungi enamel gigi agar lebih kuat. Salah satu penyebab gigi anak menghitam dan cara mengatasinya, karena kebersihan gigi yang tidak terjaga, sehingga lapisan luarnya terkikis secara perlahan.

Cara mengatasinya adalah tentu saja selain fluoride gigi, Anda harus dengan baik mengajarkan bagaimana menjaga kebersihan gigi, menggosoknya secara rutin. Mengurangi konsumsi makanan manis, jika pun memakannya segera menggosok gigi.Mencari bagaimana cara mengatasi bullying, tidak akan pernah ada jawabannya kecuali kesadaran dari pelakunya. Namun Anda dan anak-anak bisa mengatasinya atau menghindari dengan melakukan perawatan gigi pada anak, sehingga penampilan gigi akan tetap terjaga dan terlihat menarik.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *